Garam vulkanik ini berasal dari kawah aktif yang berada di dataran rendah (53 mdpl) di Grobogan, Jawa Tengah - Indonesia.

Diproses secara alami dengan cara dikristalkan dengan bilahan bambu di bawah sinar matahari, tanpa penambahan apapun termasuk Iodium (KIO3-kimia sintetis)

Kualitas rasa lebih kuat, terasa asin dan lebih gurih. Penggunaan lebih sedikit sudah terasa (sangat cocok untuk garam meja), sehingga lebih efisien dalam pemakaian

Lebih awet, tidak mudah berair meski dalam suhu cuaca lembab. Kadar Natrium yang lebih rendah dari garam lain membuatnya baik untuk penderita darah tinggi

Sudah melalui uji laboratorium di Universitas Gajah Mada (UGM) dengan no.sertifikat 01801/01/LPPT/IX/2017

Harga belum termasuk ongkir.

Bisa COD, dikirim dalam/luar kota. Biaya kirim tergantung jarak/kurir